Terkadang para pebisnis retail merasa khawatir akan keamanan uang yang mereka simpan di cash register, walaupun barang tersebut mempunyai kode keamanan yang hanya diketahui oleh orang tertentu tetapi bukan berarti sudah merasa aman dan terjamin. Dibeberpa kejadian tak sedikit yang menjadi korban pencurian yang dilakukan oleh anak buahnya atau bahkan karena ada kesempatan personal pun dapat menjadi tersangka.

Biasanya seseorang yang ingin mengambil uang dari cash register akan mengamati kasir yang sedang bertransaksi kemudian menggunakan kesepatan ketika kasir sedang lengah atau tidak berada di tempat, untuk menekan tombol “release” dan laci akan terbuka secara otomatis maka uang pun secara mudah dapat diambil. Sedangkan ada juga sebagian orang yang memang berniat mengambil keseluruhan cash register yang tidak teramankan dan biasanya mesin tersebut ukuranya lebih kecil dari biasanya.

Sebuah keharusan mencari pegawai yang dapat dipercaya untuk mengambil uang langsung dari mesin cash register kemudian menyimpannya. Sebagai jalan alternative nya proses pengkodean barang hanya dilakukan oleh karyawan tertentu, sehingga tidak semua karyawan mengetahui kode untuk membuka cash register.

Berikut ini akan Kami berikan 10 tips untuk menghindari pencurian dan kerugian dari kelalaian dalam menggunakan cash register.

1.   Menggunakan kamera CCTV

Kamera CCTV dapat diletakan diatas tempat dimana transaksi dilakukan atau yang memperlihatkan kegiatan yang dilakukan pengunjung maupun karyawan.

2.   Staf barang

Staf dibagian ini harus mempunyai kode keamanan pribadi yang harus dipakai jika ingin log in atau log out dari system, tetapi sayangnya tidak setiap cash register mempunyai system ini. Hal terpenting adalah mengetahui semua aktivitas karyawan dalam toko Anda sehingga jika ada kehilangan maka akan segera diketahui melalui pelacakan kode pribadi yang dimiliki oleh staf yang bertanggung jawab dibagian tersebut.

3.   Mencatat arus uang

Mengatur arus uang sampai tercatat dalam jurnal dan menyimpannya akan menghindarkan dari pencurian.

4.   Menghapus catatan transaksi secara berkala

Secara berkala menghapus catatan transaksi dan menyimpannya di tempat yang aman, hal ini menghindari mesin cash register menyimpan catatan dalam jumlah yang besar.

5.   Jumlah pegawai

Menempatkan sedikitnya dua pegawai dalam bertransaksi, sehingga satu sama lain dapat saling mengawasi.

6.   Mengingatkan staf

Berikan pemahaman kepada staf agar selalu memakai kode keamanan miliknya masing-masing untuk log in dan log out untuk keamanan mereka dan toko Anda.

7.   Mengawasi pengunjung

Untuk mengawasi pengunjung Anda dapat membeli point detector agar ada peringatan ketika seseorang yang tidak dikenal mendekat kekasir, dan usahakan tidak ada rak besar yang menghalangi pandangan dalam melakukan pengawasan.

8.   Gunakan pada waktu tertentu

Sebaiknya gunakan cash drawer ketika memang ada transaksi yang dilakukan.

9.   Kosongkan cash drawer

Jangan menaruh uang dalam jumlah yang banyak dan pastikan laci terbuka penuh untuk memperlihatkan pengunjung kalau tidak ada uang dalam jumlah yang besar di laci tersebut.

10.  Berikan kode disetiap mesin

Pastikan bahwa mesin cash register yang Anda miliki sudah didata dan dilabeli, sehingga jika terjadi kehilangan Anda akan segera mengetahuinya.