Hampir setiap orang tentu ingin segala sesuatunya berjalan serba cepat, tanpa menunggu. Demikian juga soal kualitas jaringan Internet.

Kita berharap kecepatan Internet yang lebih ngebut dan lebih stabil, serta harga paket lebih murah namun dengan jatah kuota yang lebih besar.

Sayangnya, teknologi 4G LTE belum bisa kita nikmati secara optimal oleh masyarakat Indonesia. Namun sejumlah negara di Asia seperti Cina, Jepang, dan Korea Selatan ternyata sudah melakukan uji coba untuk pengembangan jaringan 5G. Bahkan kabarnya, Cina mulai melakukan uji coba jaringan 5G di 100 kota.

Teknologi nirkabel generasi kelima ini sudah tentu menawarkan berbagai keunggulan. Buat kamu yang penasaran dan belum punya gambaran tentang teknologi 5G, berikut Jaka ungkap 5 fakta mencengangkan seputar jaringan 5G yang dilansir dari Lifehacker.
1. 20x Lebih Cepat dari 4G

Operator seluler terbesar di Cina, yakni China Mobile, telah memulai uji coba konektivitas 5G di lebih dari 100 kota. Teknologi jaringan generasi kelima ini memungkinkan kamu untuk mendapatkan akses Internet 20 kali lebih cepat dibanding kecepatan 4G.

Perangkat pemancar 5G yang digunakan China Mobile menggunakan antena besar yang diklaim bisa menjangkau lebih banyak pengguna dan bisa meladeni permintaan data lebih besar.

Jaringan 5G ini diklaim bisa menyediakan kecepatan hingga 20 Gbps, yakni 20 kali lebih cepat dari teknologi 4G yang saat ini bisa menyediakan kecepatan hingga 1 Gbps. Artinya, kamu dapat mengunduh film UltraHD hanya dalam hitungan detik. Dahsyat banget kan?
2. Kemungkinan Besar Tak Ada Lagi Gangguan Jaringan

Di era jaringan 3G atau 4G, kita masih sering mengalami yang namanya gangguan sinyal. Ya, jaringan 3G dan 4G biasanya menjadi lemot saat digunakan di tempat yang ramai. Gangguan masalah-masalah yang kita hadapi saat ini kemungkinan besar tidak akan terjadi lagi pada jaringan 5G.
3. Mendukung Kemajuan Teknologi

Hadirnya jaringan 5G tentu semakin mendukung perkembangan teknologi lain. Teknologi maju seperti kendaraan mandiri sangat diuntungkan berkat lahirnya jaringan 5G. Lebih lanjut, kamu bisa lihat prediksi teknologi di artikel berikut: 10 Teknologi yang Akan Menjadi Tren di Tahun 2017.
4. Latensi Semakin Kecil

Latensi adalah jumlah waktu yang diperlukan agar permintaan data diterima dan dibalas ketika kita mengklik sebuah aplikasi. Pada jaringan 5G maksimal hanya 1 milidetik, bandingkan dengan 10 milidetik pada jaringan 4G.
5. Bisa Dinikmati Tahun 2020

ejumlah negara bersiap menyongsong koneksi 5G. Nah, kapan kiranya Indonesia ikut bermigrasi ke jaringan generasi kelima itu?

Bila melihat tahapannya, setelah menerapkan 4G, selanjutnya akan mengadopsi 5G. Migrasi ke 3G memang membutuhkan waktu yang cukup lama, namun semakin cepat saat ke 4G. Begitu pula dengan 5G, tentu akan lebih cepat lagi.

Menurut prediksi pengamat, tidak butuh lama bagi kita untuk dapat mencicipi koneksi 5G di Tanah Air. Pengadopsiannya bakal lebih cepat ketimbang dua jaringan sebelumnya. Standarisasi 3GPP release 16 kemungkinan akan keluar 2018. Di Indonesia mungkin setelah 2020.